Menjalin persahabatan itu hendaknya tulus ikhlas, tidak hanya setia saat sang sahabat sedang dalam keadaan senang dan jaya, namun juga tetap setia dikala sang sahabat sedang mengalami kesusahan, ditimpa musibah atau dirudung kemalangan dan kesedihan.
Disinilah nilai persahabatan akan diuji, apakah anda seorang sahabat sejati yang tetap setia menyertai ketika sang sahabat dalam keadaan terpuruk, mengalami kesusahan, ditimpa musibah dan dirudung kemalangan serta kesedihan atau anda malah berubah menjadi seorang pengkhianat ?
Banyak sekali saat ini orang yang tampaknya menjadi sahabat yang baik dan setia saat anda dalam keadaan senang dan jaya, namun satu persatu meninggalkan anda ketika anda mengalami keterpurukan, kesusahan, musibah, kemalangan ataupun kesedihan.
Sahabat yang baik selalu setia menemani kita dalam keadaan senang maupun susah, dan ingatlah selalu bawa sahabat terbaik itu adalah Tuhanmu, ALLAH SWT yang selalu menemanimu dalam keadaan apapun jua. Jika tidak adalagi tempat untuk bersandar, masih ada lantai untuk bersujud. ALLAH tidak pernah lelah mendengar curahan hati serta keluh kesah dari hambanya.
